Rabu, 02 Februari 2022 20:43 WIB
Penulis:Nila Ertina
JAKARTA – Bitcoin, merupakan salah satu aset kripto yang paling tersohor, namun dalam tujuh hari terakhir ternyata terjadi lonjakan harga tertinggi di daftar 10 besar justru bukan Bitcoin.
Berdasarkan pantauan Coin Market Cap pada Rabu, 2 Februari 2022 pukul 03.50 WIB, aset kripto Solana (SOL) mengalami lonjakan sebesar 17,65% dalam tujuh hari terakhir. Sementara itu, dalam waktu 24 jam, aset ini mengalami peningkatan sebesar 13,25%.
Ethereum menjadi aset kripto yang menduduki posisi kedua dalam persentase kenaikan tertinggi di daftar 10 besar dengan angka 13,87% dan saat ini menduduki harga US$2.779,98.
Dengan kapitalisasi pasar sebesar $34,7 miliar dan volume transaksi $3,6 juta, saat ini Solana berada di urutan ketujuh aset kripto terbesar di dunia, dan aset yang mulai memasuki pasar cryptocurrency pada bulan April 2020 dengan harga US$0,7 itu kini bernilai US$111,1.
Baca Juga:
Sama seperti Bitcoin dan beberapa aset kripto lainnya, Solana pun sempat mencapai nilai tertingginya pada bulan November 2021 di kisaran harga US$258.
Namun, pada awal tahun, Solana bersama dengan kebanyakan aset kripto lainnya terpaksa harus terjun payung karena ada indikasi bahwa kebanyakan investor sedang mengurangi tingkat risiko di kala The Fed sedang mengupayakan pengetatan kebijakan moneter.
Sebelumnya, pada peninjauan daftar 20 besar, yang menduduki predikat aset dengan kenaikan tertinggi adalah Crypto.com Coin (CRO) dengan persentase 16,36% dalam kurun waktu tujuh hari.
Namun, hanya dalam waktu satu hari, Solana telah menyusul dan menunjukkan peningkatan yang cukup pesat saat memasuki awal bulan Februari.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Idham Nur Indrajaya pada 02 Feb 2022