PW Muslimat NU Sumsel, Gelar Dialog Moderasi Beragama Lintas Agama, Tekankan Pentingnya Toleransi dan Kerukunan

Selasa, 16 September 2025 08:32 WIB

Penulis:Nila Ertina

PW Muslimat NU Sumsel, Gelar Dialog Moderasi Beragama Lintas Agama, Tekankan Pentingnya Toleransi dan Kerukunan
PW Muslimat NU Sumsel, Gelar Dialog Moderasi Beragama Lintas Agama, Tekankan Pentingnya Toleransi dan Kerukunan (PW NU Muslimat)

PALEMBANG, WongKito.co – Pimpinan Wilayah Muslimat Nahdlatul Ulama (PW Muslimat NU) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar dialog dengan tema "Penguatan Moderasi Beragama dalam Perspektif Lintas Agama".

Dialog tersebut menghadirkan narasumber lintas agama dari Islam, Katolik, dan Buddha, serta diikuti oleh puluhan anggota dan kader Muslimat NU dari berbagai daerah di Sumsel, yang bertempat di Aula Gedung RAFA Tower, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, Senin (15/9/2025).

Kegiatan ini bertujuan memperkuat semangat moderasi beragama di tengah masyarakat yang majemuk. Melalui format talkshow interaktif, para narasumber menyampaikan pandangan tradisi keagamaan masing-masing tentang pentingnya moderasi, toleransi, dan kerukunan sebagai fondasi kehidupan berbangsa dan bernegara.

Baca Juga:

Ketua PW Muslimat NU Sumsel, Dra. Choiriyah, M.Hum, dalam sambutannya menegaskan komitmen Muslimat NU untuk menjadi pelopor dalam menjaga persaudaraan kebangsaan.

"Moderasi beragama bukan berarti melemahkan keyakinan, melainkan mengajarkan kita untuk beragama dengan penuh kebijaksanaan, menghargai perbedaan, dan mengutamakan persatuan bangsa," ujarnya.

Sementara itu, Prof. Dr. Zuhdiyah, M.Ag menekankan bahwa pendidikan moderasi harus dimulai sejak usia dini.

"Salah satu terobosan yang perlu kita lakukan adalah mengenalkan moderasi beragama sejak taman kanak-kanak. Anak-anak sejak kecil harus diajarkan toleransi agar tumbuh menjadi generasi yang mampu hidup rukun di tengah keberagaman," tegasnya.

Dua narasumber lain yang turut hadir adalah Drs. Harmadi, MM (Pembimas Katolik) dan Aris Cahyanto, S.Ag., M.Si (Pembimas Buddha). Keduanya sepakat bahwa dialog lintas iman seperti ini merupakan ruang strategis untuk memperkuat nilai kemanusiaan universal yang ada di setiap agama.

Acara berlangsung hangat dengan diskusi dua arah. Peserta aktif menyampaikan pertanyaan serta pengalaman terkait praktik moderasi dalam kehidupan sehari-hari. Antusiasme peserta menjadi bukti bahwa nilai moderasi beragama mendapat tempat penting di tengah masyarakat Sumatera Selatan.

Baca Juga:

PW Muslimat NU Sumsel berharap kegiatan yang berlangsung di RAFA Tower UIN Raden Fatah Palembang ini dapat menjadi teladan nyata bahwa kerukunan dapat dirawat melalui dialog, perjumpaan, dan kerja sama lintas iman. Lebih jauh, kegiatan ini juga diharapkan menjadi langkah konkret untuk memperkokoh harmoni, persatuan, dan kedamaian di Indonesia.

Melalui talkshow lintas agama ini, PW Muslimat NU Sumatera Selatan menegaskan komitmennya: bahwa moderasi bukan hanya wacana, melainkan praktik nyata yang harus terus diwariskan dari generasi ke generasi.(ril)