Salat Jumat di Masjid Agung Palembang, Usai Ibadah Bonus Kulineran

Jumat, 19 Juli 2024 22:43 WIB

Penulis:Nila Ertina

Editor:Nila Ertina

Thoriq penjual es jeruk di kawasan Masjid Agung Palembang
Thoriq penjual es jeruk di kawasan Masjid Agung Palembang (Foto WongKito.co/magang1/magang2)

PALEMBANG, Wongkito.co – Setiap pekan atau setiap hari Jumat ribuan jemaah akan mendatangi Masjid Sultan Mahmud Badaruddin I Jayo Wikramo atau Masjid Agung Palembang, umat muslim berasal dari penjuru kota Pempek biasanya akan memadati tempat ibadah tersebut, bahkan juga jemaah dari sejumlah daerah di Sumatera Selatan.

Keramaian tersebut tentunya dimanfaatkan Pedagang Kaki Lima (PKL) mengais rejeki di sela-sela waktu sebelum dan setelah salat Jumat. PKL menjual beragam kuliner baik minuman maupun makanan, bahkan ada pedagang  yang menggelar pakaian kopiah dan barang dagangan lainnya.

Salah seorang pedagang, Thoriq, yang menjual es jeruk mengungkapkan setidaknya sudah tiga tahun berjualan di Kawasan Masjid Agung setiap  hari Jumat.

”Kami menyediakan beragam es jeruk dijual mulai Rp 5 ribu per gelas," kata dia, Jumat (19/7/2024).

Baca Juga:

Ia mengatakan es yang dijualnya berbahan beragam jeruk, seperti jeruk nipis dan jeruk kunci.

Setiap Jumat, terutama setelah salat biasanya pembeli akan berduyun-duyun datang membeli es jeruk, kata dia.

Pedagang lainnya, adalah Ani yang menjual nasi minyak, nasi gemuk dan lontong sayur.

Baca  Juga:

Menurut dia, nasi minyak menjadi salah satu sajian khas di hari Jumat yang dijual di Kawasan Masjid Agung tersebut.

"Alhamdulillah banyak pelanggan, jadi setiap pekan kami bisa bertahan jualan di sini," kata dia.

Dengan suasana yang ramai dan beragam pilihan makanan yang tersedia, PKL di sekitar Masjid Agung Palembang berperan penting memberikan kemudahan Jemaah yang ingin makan atau minum usai salat.

Kehadiran PKL juga tampak menjadikan suasana di Kawasan masjid hangat dan unik.(Mg1/Mg2)