Siap-Siap Pensiun? Lakukan 4 Perencanaan Berikut ini Yuk!

JAKARTA - Bagi kelas pekerja, pensiun memang menjadi salah satu waktu yang dinanti atau malah sebaliknya pensiun merupakan saat yang ditakutkan.

Namun, ketentuan perusahaan atau kantor pemerintahan pun telah menetapkan masa produktif untuk bekerja dan sampai  usia yang sudah semestinya melakukan istirahat atau pensiun.

Guna mendapatkan masa pensiun yang tenang, aman, dan nyaman tentu perlu beragam persiapan yang harus dilakukan sejak dini, terutama membangun pondasi finansial yang mampu menopang dan mendanai semua keperluan Anda di masa tua.

Perencanaan pensiun bisa dimulai dengan memikirkan tujuan pensiun dan berapa lama waktu untuk mencapainya. Sehingga perlu bagi untuk melihat jenis rekening pensiun dan jenis investasi yang cocok yang dapat membantu mengumpulkan uang untuk mendanai masa depan.

Baca Juga:

• 5 Manfaat Belimbing Wuluh dan Resep Sirup Agar Enak Dikonsumsi
• Ternyata Ini 5 Alasan Mengapa Kebanyakan Bisnis Gagal dalam 10 Tahun
• Intip Caranya, Anda Bisa Kirim Pesan Gmail Secara Rahasia!

Melansir dari laman website Investopedia pada Senin (8/5/2023), berikut adalah empat langkah perencanaan pensiun yang sebaiknya dipersiapkan:

1. Pahami jangka waktu Anda

Strategi pensiun yang efektif bisa didapat dari usia Anda saat ini dan usia pensiun yang Anda harapkan. Semakin panjang jangka waktunya, maka semakin tinggi tingkat resiko yang dapat ditahan oleh portofolio Anda.

Jika jangka waktu pensiun yang Anda harapkan masih lama seperti 30 tahunan lagi, maka Anda dapat memilih investasi yang sedikit beresiko seperti saham.

Saham mampu mengungguli sekuritas lain jika digunakan untuk investasi jangka panjang. Jangka panjang disini maksudnya adalah lebih dari 10 tahun.

2. Tentukan Kebutuhan Pengeluaran Pasca Pensiun

Memiliki gambaran yang realistis tentang kebiasaan belanja pasca pensiun akan membantu Anda menentukan portofolio pensiun yang diperlukan. Kebanyakan orang percaya bahwa setelah pensiun, pengeluaran tahunan mereka hanya akan berjumlah 70% sampai 80% dari apa yang mereka belanjakan sebelumnya.

Asumsi seperti itu seringkali tidak realistis, terutama jika masih ada hutang yang belum lunas atau terjadi biaya pengobatan yang tidak terduga.

Pensiunan dewasa juga terkadang menghabiskan tahun-tahun pertama pensiun mereka untuk bepergian atau melakukan daftar keinginan lainnya.

“Agar pensiunan dewasa memiliki tabungan yang cukup untuk masa pensiun, saya yakin rasionya harus mendekati 100%,” kata David G. Niggel, CEO Key Wealth Partners LLC di Litilz kepada Investopedia.

3. Nilai Toleransi Risiko vs. Tujuan Investasi

Baik Anda mengambil keputusan investasi Anda sendiri atau menggunakan jasa manajer uang profesional, alokasi portofolio yang tepat merupakan langkah paling penting dalam perencanaan pensiun.

Baca Juga:

• Klaim Mandi dan Merendam Kaki Berbahaya Saat Gelombang Panas, Ini Faktanya
• Langkah Bawaslu-AMSI Sumsel Tangkal Hoaks, Siap Selenggarakan In House Training Cek Fakta Pemilu 2024
• Inflasi yoy di Kota Palembang Sebesar 4,28 Persen

Berapa banyak risiko yang bersedia Anda ambil untuk memenuhi tujuan Anda? Anda perlu memastikan bahwa Anda merasa nyaman dengan risiko yang diambil dalam portofolio Anda “Jangan menjadi 'micromanager' yang bereaksi terhadap kebisingan pasar setiap hari,” saran Craig L. Israelsen, Ph.D., desainer dari 7Twelve Portfolio di Springville, Utah kepada Investopedia.

4. Asuransi jiwa

Asuransi jiwa merupakan bagian dari proses perencanaan pensiun. Memiliki perlindungan asuransi jiwa memastikan bahwa aset Anda didistribusikan dengan cara yang Anda tentukan dan bahwa orang yang Anda cintai tidak akan mengalami kesulitan keuangan setelah kematian Anda.

Nah berikut tadi adalah artikel mengenai 4 langkah perencanaan pensiun yang harus Anda ambil. Semoga bermanfaat!
 

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rumpi Rahayu pada 08 May 2023