Setara
Lovita, Clothing Line Karya Mahasiswi kini Beromzet Belasan Juta per Bulan
JAKARTA - Tak ingin hanya diam diri di rumah tanpa menghasilkan sesuatu saat diawal pandemi yang membuat aktivitas perkuliahan disetop secara offline.
Rika Aprilola atau Lola, perempuan yang lahir pada 16 April 2003, sekarang masih berusia 20 tahun dan masih menempuh pendidikan semester 5, S1 Manajemen di Universitas Trisakti.
Awalnya saat pandemi Lola bersama adik serta kakaknya mulai mencoba untuk berjualan dari thrift shop. Kebetulan saat berjualan thrift shop, Lola melihat peminat kemeja perempuan ternyata cukup banyak.
Dari situ, Lola bersama saudara-saudaranya melihat adanya peluang dan berfikir untuk membuat brand kemeja baru dengan produk hasil produksinya sendiri. Sehingga berdirilah produk brand Lovita dan mulai menjual serta memasarkan produknya pada bulan Februari 2021.
Baca juga:
- Intip Yuk, Ini Beda BUMN, BLU, dan Lembaga Sui Generis
- Kilang Pertamina Plaju Edukasi Warga Sungai Gerong Soal DBD
- Menteri Bintang Puspayoga: Pemulihan Ekonomi Tak Boleh Tinggalkan Perempuan
Alasan brand kemeja Lola diberi nama Lovita yaitu karena Lovita tersebut merupakan singkatan dari nama Lola dan kedua saudara kandungnya. Dimana nama brand Lovita ini merupakan gabungan dari nama ketiganya, yaitu Lola, Silvi, dan Meta.
Saat ini Lovita dikelola oleh 3 orang. Dimana masing-masing dari ketiganya diberikan tugas untuk mengelola pemasaran/social media, keuangan, dan produk.
Produk dari Lovita, diantaranya Lovita menjual pakaian untuk perempuan. Untuk saat ini Lovita terdapat beberapa produk seperti kemeja, outer, dan juga celana. Untuk masing-masing produknya sendiri dibandrol dengan kisaran harga Rp100 ribu-Rp150 ribu-an.
Alasan Lola bersama kedua saudara kandungnya membuat brand ini yaitu karena mereka melihat adanya sebuah peluang saat berjualan thrift sehingga mereka mencoba untuk memulai berjualan dengan produkya sendiri di Lovita Official dengan memproduksi kemeja.
Berbicara mengenai pendapatan terus berfluktuatif namun rata-rata pendapatan yang dapat diraih Lola dari Lovita ini mulai dari Rp5juta-Rp15 juta per bulan.
Tentu pendapatan tersebut sangat luar biasa untuk seorang mahasiswi seperti Rika Aprilola yang masih berkuliah.
Setiap pengusaha tentu memiliki kesulitan tersendiri dalam menjalankan produknya, termasuk Lola dan kedua saudara kandungnya. Lola mengaku merasa kesulitan dalam meningkatkan awareness kepada para konsumennya.
Baca Juga:
- Resep Tumis Jamur Baso ala Rudy Choirudin
- Ketua Dewan Pers Meninggal di Malaysia, Ucapan Duka Ramai di Grup WhatsApp
- Ini 10 Negara Mematok Harga Beras Paling Mahal di Dunia
Dilihat dari segi penjualan, untuk produk Lovita ini masih bersifat online dan belum tersedia outlet/toko offline nya. Jadi untuk membeli produk Lovita para pelanggan dapat membeli melalui Shopee dan Tiktokshop @LovitaOfficial serta Instagram @Lovitaofficial itu sendiri.
Lola memasarkan produk Lovita ini dengan memanfaatkan sosial media seperti Instagram dan TikTok. Lola, Silvi, dan Meta membuat konten-konten semenarik mungkin untuk menarik minat para pembeli. Mereka juga melakukan endorsement dengan beberapa influencer agar produknya semakin dikenal masyarakat luas.
Keunggulan produk Lovita official dibandingkan yang lain yaitu Lovita official menjual produk dengan harga yang relatif terjangkau dengan kualitas terbaik. Selain itu, Lovita juga memberikan banyak variasi produk sehingga terdapat banyak pilihan bagi para konsumennya.
Untuk rencana ke depannya, Lovita berencana untuk membuka offline store dan juga memiliki banyak karyawan atau tim Lovita official sendiri, seperti tim produksi, dan lain sebagainya.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Octavia Tunggal Dewi pada 24 Sep 2022