Ekonomi dan UMKM
Jamkrindo Adakan Coaching Clinic Bertemakan Strategi Digitalisasi Kreatif
Kediri, Wongkito.co - Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) diharapkan dapat beradaptasi dan berinovasi, terhadap perkembangan teknologi dengan membangun jejak digital yang kuat.
Hal itu dikatakan, PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) saat menggelar acara coaching clinic bertemakan “Strategi Digitalisasi Kreatif: Membangun Jejak Digital yang Kuat” di Kediri, Senin, 30 Oktober 2023.
Hadir dalam kegiatan antara lain Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Kota Kediri Bambang Priyambodo, Kepala Bidang Koperasi dan UMKM Kota Kota Kediri Syaifuddin, Pemimpin Cabang Kota Kediri PT Jamkrindo Andi Ina Ariyanti dan Founder Mitme.id Adhitya Noviardi. Dalam kegiatan coaching clinic yang dihadiri oleh sekitar 120 pelaku UMKM tersebut, Jamkrindo memaparkan pentingnya membangun kesadaran merek di tengah tingginya kompetisi di era go digital.
Pemimpin Cabang Kota Kediri PT Jamkrindo Andi Ina Ariyanti mengatakan pelaku UMKM yang ingin beradaptasi di era digital saat ini tidak bisa lagi hanya berfokus pada penjualan dan perang harga, melainkan juga harus memikirkan value atas brand dan produk. “Semoga pelatihan hari ini dapat memberikan manfaat bagi pengembangan bisnis para pelaku UMKM,” ujarnya.
Baca juga
- Sebelum Membeli Rumah, Kamu Bisa Ikuti 5 Kiat Berikut :
- Karya Peneliti UGM: Nyamuk Wolbachia yang Disebut Mampu Basmi Aedes Aegypti
- Mantap! Komitmen Perluas Literasi Keuangan, bank bjb Gelar Bankers Cilik WideScreen
Dalam hal digitalisasi layanan, Andi Ina menjelaskan, sebagai perusahaan penjaminan terbesar di Indonesia, Jamkrindo terus melakukan inovasi untuk meningkatkan aksesibilitas finansial UMKM dan koperasi dengan menghadirkan marketplace guarantee ‘UMKM Layak’. Adapun fitur dalam platform UMKM Layak ini antara lain berupa asesmen kondisi usaha & fasilitasi akses pembiayaan, fitur pelatihan dan pendampingan umkm yang berisi materi sharing umkm, forum diskusi umkm, dan informasi pelatihan usaha.
“Melalui berbagai pendampingan, Jamkrindo terus berupaya maksimal meningkatkan kapabilitas usaha pelaku UMKM. Kami juga mengapresiasi dukungan dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah yang senantiasa berkomitmen untuk mendukung dan mendorong pemberdayaan UMKM,” ujarnya.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Kota Kediri Bambang Priyambodo mengapresiasi kegiatan pelatihan peningkatan kompetensi digitalisasi UMKM Kota Kota Kediri. Pihaknya melihat kegiatan pelatihan coaching clinic sebagai peluang bagi UMKM lokal untuk berkembang dan bertahan di era digital. Dengan keterampilan baru ini, UMKM Kota Kota Kediri dapat mengoptimalkan potensi mereka dan membuka jalan baru dalam dunia digital.
Baca juga
- Hasil Reses Tahap III Dapil I DPRD Sumsel, Minta Perjuangkan Soal Asrama Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Palembang ke Kementerian PU PR
- 10 Besar Produsen Jagung Indonesia: Jatim Paling Tinggi, Sumsel di Posisi Buncit
- Sekolah di Banyuasin Minta Sumur Bor dan Perbaikan Ruang Kelas, Hasil Reses Tahap III Dapil X DPRD Sumsel
“Ini bentuk apresiasi dan kolaborasi bagus untuk membangun kompetensi pelaku UMKM. Kami harapkan ini bukan kegiatan sekali tetapi berkelanjutan. Harapannya dengan ilmu yang diberikan kepada UMKM, usaha mereka semakin sukses,” katanya.
Adapun founder Mitme.id Adhitya Noviardi mengatakan rangkaian kegiatan coaching clinic dilakukan sebanyak dua kali, yaitu pertama secara daring dan kedua secara luring. Coaching clinic ini diharapkan dapat menciptakan landasan yang kuat bagi UMKM Kota Kediri untuk memasuki era digital dengan memiliki keyakinan dan keterampilan yang diperlukan untuk bersaing di pasar global yang semakin kompleks. "Kami yakin bahwa dengan pengetahuan dan keterampilan yang didapat dari pelatihan ini, UMKM Kota Kediri akan menjadi lebih tangguh dalam menghadapi tantangan pasar global yang semakin kompleks," ujarnya,
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Idham Nur Indrajaya pada 30 Oct 2023