Kesadaran Perempuan Palembang Deteksi Dini Kanker Diklaim Tinggi

Pemeriksaan kanker dilakukan di Mobil Layanan Kesehatan Terpadu Penyakit Tidak Menular (PTM) yang terparkir di depan lobi utama PIM, Selasa (08/02/23). (wongkito.co/yuliasavitri)

PALEMBANG, WongKito.co - Dinas Kesehatan (Dinkes) Palembang melaksanakan kegiatan layanan cek kesehatan gratis, khususnya pemeriksaan dini kanker serviks di Palembang Indah Mal (PIM), Selasa (07/02/23).

Kanker serviks atau kanker leher rahim menempati urutan kedua dalam deretan kanker yang paling banyak terjadi di Indonesia. Oleh karena itu, pemeriksaan dinilai sangat penting dilakukan.

Deteksi dini kanker serviks dilakukan lewat pemeriksaan IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) dan dianggap dapat menyelamatkan banyak perempuan karena relatif mudah dilakukan dan hasilnya cepat. 

Kepala Dinkes Palembang Fenti Aprina melalui PJ Program Produktif Ratna menyebutkan, pendaftar untuk pemeriksaan IVA di PIM ini tercatat ada 19 orang sampai pukul 16.00 WIB. Menurutnya angka ini sudah bagus, mengingat jumlah pemeriksa di pusat layanan kesehatan masyarakat bahkan bisa sampai 25 orang lebih.

“Jumlah ini cukup bagus, artinya kesadaran perempuan kita untuk periksa kanker serviks sudah ada, sudah tinggi,” ungkap Ratna dibincangi WongKito.co di lokasi.

Dijelaskannya, pemeriksaan ini dikhususkan bagi perempuan yang sudah menikah. Apabila hasil tes positif akan diberikan obat hingga surat rujukan pemeriksaan lebih lanjut. “Keakuratannya 75%,” sebut dia.

Baca Juga:

Selain pemeriksaan serviks, dalam kesempatan itu pihaknya juga memberikan layanan deteksi dini kanker payudara. “Di sini juga kami buka layanan pemeriksaan kesehatan dasar untuk umum, seperti gula darah dan tensi darah, dengan bekerja sama dengan tiga puskesmas, yakni Puskesmas Dempo, Puskesmas Pakjo, dan Puskesmas 23 Ilir,” tambahnya.

Sementara itu, salah satu warga Palembang Nita (32) menuturkan, dirinya belum pernah datang untuk deteksi dini kanker serviks maupun payudara. Dia kebetulan sedang belanja ke PIM bersama keluarga dan melihat ada layanan gratis ini.

“Sebelumnya belum pernah, jadi merasa perlu tahu kondisi tubuh sendiri. Kebetulan ada ibu dan adik perempuan juga yang saya ajak untuk ikut periksa, kan gratis ini,” ujar ibu dua anak ini. 

Terkait hasilnya, Nita mengaku cukup lega karena kondisinya normal dan bersih dari kanker. Paling tidak baginya bisa tenang dengan tetap menjalankan pola hidup sehat untuk mencegah terkena penyakit kanker. (yulia savitri)

Editor: Redaksi Wongkito
Tags Deteksi Dini KankerBagikan

Related Stories