Ragam
Mimpi Jokowi: IKN jadi Forest City, ini Kata Walhi
JAKARTA - Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) diproyeksi Presiden Joko Widodo sebagai kota di dalam hutan atau forest city. Untuk itu, ditargetkan 75% hingga 80% merupakan kawasan hutan alam.
“Kita ingin menunjukkan bahwa kita serius mengurus lingkungan. Kita tidak membuat lingkungan makin rusak. Itu yang harus digarisbawahi,” ujar Jokowi dalam keterangan resminya, dikutip Minggu, 26 Juni 2022.
Jokowi menargetkan membangun 30 persemaian bibit pohon, seperti di Pusat Persemaian Rumpin di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Baca juga:
- Wow Fosil Harta Karun Kembali Ditemukan, 70 Tahun Hilang
- Ingin Masuk Unsri? Pendaftaran Jalur Mandiri Dibuka Hingga 30 Juni, Cek Biaya UKT
- Warga Diminta Tunjukkan Status Vaksinasi saat Hadiri Kegiatan Berskala Besar
Dengan kapasitas 15 juta bibit per tahun, persemaian di lahan seluas 22 hektar itu sudah dalam tahap persiapan. Persemaian ini terdiri dari sarana bibit seluas 16 hektar dan sarana air baku seluas 6 hektar.
“Kita tunjukkan niat benar kita. Nanti, kalau sudah siap bibitnya, kita tunjukkan juga yang di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah seperti apa,” ujar Jokowi.
Namun, Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup (WALHI) Kalimantan Timur Yohana Tiko mengatakan wilayah yang kini ditetapkan sebagai IKN sudah mengalami degradasi lingkungan sejak dulu.
Sehingga, progres pemulihan yang dijanjikan pemerintah tidak mungkin sejalan dengan pembangunan secara besar.
“Harusnya ketika dipulihkan, tidak ada pembangunan. Setelah ini kan ada lagi pembangunan, seperti jalan tol, gedung perkantoran, dan lainnya. Mau hijau dari mana?,” ujar Tiko.
Baca Juga:
- Meriah Sambut Fornas VI, Pelangi Desa Permata Baru Gelar Lomba Layangan
- Cerita Puri, Anak dan Suami Mahir Musik "Old America" tapi Ingin Keluarganya Kuasai Budaya Indonesia
- Ingin Belajar di Luar Negeri? Beasiswa Global Meraki Asa Dibuka, Ini Jadwalnya
Persemaian bibit dikhawatirkan hanya simbolik dalam konsep forest city. Pemulihan gambut dan mangrove juga belum selesai.
“Kita lihat saja, ada kasus smelter nikel, ada perusahaan yang membuka lahan tanpa izin dan membuka mangrove, tapi tidak ada penegakan hukum. Lokasinya di Teluk Balikpapan, dekat kawasan IKN,” ujarnya.
Sebelumnya, Jokowi telah meninjau persemaian Mentawir di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada pekan ini. Dalam kunjungan itu dia meninjau dimulianya kontruksi pembangunan persemaian bibit itu.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Muhammad Heriyanto pada 26 Jun 2022