Ponsel China Kian Perkasa di Rusia, Berkah di Tengah Perang

MOSKOW - Ponsel pintar pabrikan China meraih dua pertiga pernjualannya secara global hanya dari pasar Rusia sepanjang April hingga Juni.

Hal tersebut menunjukkan bahwa invasi Rusia ke Ukraina telah memengaruhi pola konsumsi masyarakat di negara tersebut.

"Total pangsa merek China di pasar Rusia dalam hal penjualan ponsel cerdas terus meningkat dari 50 persen pada kuartal pertama, menjadi 60 persen pada April hingga lebih dari 70 persen pada Juni," peritel elektronik Rusia M.Video-Eldorado mengutip Reuters Kamis, 30 Juni 2022.

Baca Juga :

• Prodi Jurnalistik-Ombudsman Perkuat Peran Jurnalisme Warga, Wujudkan Transformasi Layanan Publik Prima
• Setelah Pertalite dan Solar kini Pemerintah Diam-Diam , Uji Coba Aplikasi MyPertamina untuk LPG 3 Kg
• IHSG Kembali Tergelincir ke Zona Merah di Level 6.911

Sebagai informasi, smartphone China menyumbang lebih dari 65% perangkat yang terjual di kuartal kedua. Angka ini naik dari 50% pada periode yang sama tahun 2021.

Selain itu, M.Video mengatakan harga rata-rata smartphone yang dijual selama periode tiga bulan turun 4% pada tahun lalu. Alasannya, konsumen Rusia beralih ke barang dengan harga lebih rendah di tengah tekanan pendapatan dan penurunan ekonomi.

Sebelumnya, dikabarkan bahwa sejumlah vendor ponsel lain seperti Apple dan Samsung telah menghentikan pasokan produk ke Rusia. Hal ini kemudian membuat perusahaan ponsel pintar China mengambil kesempatan dengan mengisi kekosongan produk.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rizky C. Septania pada 30 Jun 2022