Simak 7 Hal Ini Bisa Jadi Penyebab Rambut Rontok

Obat baru ini berhasil menumbuhkan rambut akibat kerontokan yang disebut alopecia areata. (Medical News Today)

JAKARTA - Rambut  rontok, atau alopecia, adalah masalah umum yang dapat memengaruhi siapa saja, baik pria maupun wanita. Masalah ini bisa sangat mengganggu dan memengaruhi kepercayaan diri seseorang. 

Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan rambut rontok, dan pemahaman yang lebih baik tentang penyebabnya dapat membantu individu mengatasi masalah ini. 

Dilansir dari berbagai sumber,  berikut  beberapa faktor utama yang dapat menyebabkan rambut rontok,

1. Genetik: Salah satu faktor paling umum yang menyebabkan alopecia adalah faktor genetik. Jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan masalah rambut rontok, Anda memiliki risiko lebih tinggi mengalami kondisi ini. Alopecia androgenetika adalah bentuk alopecia yang paling umum dan biasanya terkait dengan faktor genetik.

2. Perubahan Hormonal: Perubahan hormon dapat memengaruhi pertumbuhan rambut. Kondisi seperti kehamilan, menopause, atau masalah tiroid dapat menyebabkan fluktuasi hormon yang dapat mengakibatkan rambut rontok sementara atau permanen.

3. Efek Samping Obat: Beberapa obat memiliki efek samping berupa rambut rontok. Ini termasuk obat kemoterapi, obat untuk penyakit tertentu, dan kontrasepsi hormonal.

Baca juga:

4. Nutrisi yang Buruk: Nutrisi yang tidak memadai, defisiensi vitamin tertentu (seperti biotin dan besi), atau masalah makanan dapat menyebabkan rambut menjadi rapuh dan rontok. Penting untuk mengonsumsi makanan seimbang dan menjaga nutrisi yang tepat untuk kesehatan rambut yang baik.

5. Penggunaan Produk Rambut yang Berlebihan: Penggunaan produk rambut yang berlebihan, seperti alat pemanas, pewarna, atau bahan kimia keras, dapat merusak akar rambut dan menyebabkan rambut rontok.

6. Penyakit Medis: Beberapa penyakit medis seperti alopecia areata, lupus, atau psoriasis dapat menyebabkan rambut rontok. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter jika Anda mengalami kehilangan rambut yang signifikan.

7.  Stres: Stres fisik atau emosional yang berkepanjangan dapat menjadi penyebab rambut rontok. Ini disebut sebagai efek telogen effluvium, di mana rambut memasuki fase istirahat dan kemudian rontok dalam jumlah yang lebih besar dari biasanya.

Selain menyebabkan kerontokan rambut bila kita membahas stres yang dialami seseorang, juga dapat memengaruhi warna rambut. Pigmen melanin yang memberi warna pada rambut diproduksi oleh sel melanosit, dan stres dapat memengaruhi produksi melanin, menghasilkan rambut beruban.

Stres tidak hanya berpengaruh pada rambut, tetapi juga kesehatan secara keseluruhan. hal dapat berkontribusi pada masalah kesehatan mental dan fisik, termasuk permasalahan kulit seperti jerawat dan masalah tidur. Oleh karena itu, menjaga keseimbangan mental dan fisik serta menangani penyebab rambut rontok adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan kita.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Muhammad Imam Hatami pada 07 Oct 2023 

Bagikan

Related Stories