Yuk Kenali Penyakit DBD

ilustrasi nyamuk mematikan / pixabay

JAKARTA - Musim hujan seringkali membawa ancaman serius yang perlu diwaspadai oleh Masyarakat mengenai berkembang iaknya nyamuk yang dapat menyebabkan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). 

Penyakit ini disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti, yang menjadi sangat aktif selama musim hujan. 

Meskipun dapat dicegah, DBD harus mendapatkan perhatian serius, mengingat gejala awalnya mirip dengan penyakit flu biasa. Tanpa penanganan yang tepat dan segera, DBD bisa menjadi penyakit yang mengancam nyawa.

Gejala DBD yang Perlu Diwaspadai:

1. Demam Tinggi yang Mendadak: Salah satu tanda paling mencolok dari DBD adalah demam tinggi yang datang tiba-tiba. Suhu tubuh yang melonjak adalah indikasi awal yang perlu diwaspadai.

2. Nyeri Otot: Penderita DBD sering mengalami nyeri otot yang tidak dapat diabaikan. Rasa sakit ini bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.

3.Sakit Kepala Parah: Sakit kepala yang hebat merupakan gejala lain yang sering muncul. Sakit kepala ini dapat menjadi sangat intens dan berbeda dari yang dirasakan pada penyakit flu biasa.

4. Mual dan Muntah: Gejala mual dan muntah dapat mengikuti demam. Ini adalah reaksi tubuh terhadap infeksi DBD.

5. Kelelahan: DBD dapat menyebabkan tingkat kelelahan yang ekstrem. Pasien sering merasa sangat lemah dan lesu.

Baca juga:

Demam Berdarah Dengue adalah penyakit berbahaya yang membutuhkan penanganan segera dari petugas kesehatan atau dokter. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk mengenali gejala-gejala awal yang telah disebutkan di atas. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala tersebut, segeralah mencari perawatan medis di fasilitas kesehatan terdekat.

Selain itu, langkah-langkah pencegahan seperti menghindari gigitan nyamuk dengan menggunakan pakaian pelindung dan menggunakan obat anti-nyamuk juga penting untuk mencegah penyebaran DBD. Tindakan pencegahan yang dilakukan selama musim hujan sangat efektif untuk menjaga kesehatan dan keamanan lingkungan, serta mencegah penyakit DBD yang berbahaya agar tidak merenggut nyawa.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Muhammad Imam Hatami pada 30 Sep 2023 

Bagikan

Related Stories