UIN Palembang
Rabu, 31 Juli 2024 18:03 WIB
Penulis:Nila Ertina
PALEMBANG, WongKito.co — Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, Prof. Dr. Nyayu Khodijah, S.Ag., M.Si mendapatkan penghargaan dari Universitas Indonesia (UI) GreenMetric World University Rangking sebagai The 2024 Inspiring University Leader.
Penghargaan internasional ini langsung diberikan oleh Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari M.Sc., M.M selaku Ketua UI GreenMetric. Prof Riri memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas upaya yang telah dilakukan Rektor UIN Raden Fatah untuk terus menjaga dan melakukan perbaikan-perbaikan hingga mencapai kualitas yang terbaik.
“Penghargaan yang diberikan kepada Prof. Dr. Nyayu Khodijah, S.Ag., M.Si selaku Rektor UIN Raden Fatah Palembang ini merupakan wujud apresiasi yang kami berikan atas kepemimpinan,upaya yang dilakukan dalam kelestarian lingkungan, bekerja dengan ide dan terus melakukan inovasi, serta semangat yang luar biasa demi mewujudkan cita-cita bersama untuk menjadi kampus berkelanjutan,” katanya, pada lokakarya UI GreenMetric yang diselenggarakan di UIN Raden Fatah Palembang, Selasa (30/7/24).
Baca Juga:
Prof Riri menambahkan alasan pemberian penghargaan tersebut tentunya berkaitan dengan upaya memberikan dukungan kepada rektor kampus UIN Palembang, yang telah secara berkelanjutan melaksanakan program penghijauan di kampus tersebut.
"Selama 2 tahun lebih ini, kami melihat kampus UIN Palembang menjadi lebih nyaman dan hijau, sehingga sangat tepat dengan program penghijauan berkelanjutan," ujar dia.
Baca Juga:
Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Prof Nyayu mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang telah diberikan. Nyayu Khodijah juga mengatakan bahwa penghargaan tersebut bukan hanya untuk dirinya, tapi juga untuk kampus UIN Raden Fatah Palembang.
“Penghargaan dari UI GreenMetric terhadap kampus ini merupakan komitmen bersama dengan civitas akademika UIN Raden Fatah Palembang, upaya menjadikan kampus hijau, nyaman, bersih, sehat, serta dapat melestarikan lingkungan universitas dan sekitarnya,” katannya.(*)