Pemprov Sumsel-OJK Mulai Luncurkan Program 100.000 Sultan Muda

Pemprov Sumsel-OJK Mulai Luncurkan Program 100.000 Sultan Muda (ist)

PALEMBANG, WongKito.co — Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sumsel meluncurkan "Kick Off Program 100.000 Sultan Muda dan Sultan Muda Sumsel Center (SMSC)", Jumat (9/5/2025) di kantor OJK setempat.

Kepala OJK Provinsi Sumatera Selatan Arifin Susanto, mengatakan program ini merupakan bagian dari 12 Program Strategis Gubernur Sumatera Selatan Tahun 2025 yang berfokus pada penguatan Literasi Keuangan dan Inklusi Keuangan serta pemberdayaan ekonomi pemuda melalui jalur kewirausahaan.

"Peluncuran program 100.000 Sultan Muda dan Sultan Muda Sumsel Center (SMSC) merupakan Langkah strategis menyosialisasikan secara luas kepada public," kata Arifin.

Dia menjelaskan kegiatan ini juga menjadi titik awal kampanye edukatif yang terintegrasi dengan Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN), sekaligus bentuk nyata komitmen OJK dan Pemprov Sumsel dalam mencetak generasi muda yang cakap finansial dan produktif secara ekonomi. Hal ini menunjukkan komitmen kuat dari daerah untuk menjadi pelopor dalam Literasi dan Inklusi Keuangan berbasis pemuda di Indonesia.

Baca Juga:

Program 100.000 Sultan Muda bertujuan untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya melek finansial, tetapi juga siap menjadi pengusaha muda yang mandiri, inovatif, dan berdaya saing, tambah diaa.

Sultan Muda Sumsel Center (SMSC) sendiri akan berperan sebagai pusat edukasi, pelatihan, mentoring, sekaligus menjadi ruang kolaborasi strategis antara pemerintah, sektor jasa keuangan, dan komunitas pemuda di Sumatera Selatan untuk membangun jejaring bisnis yang berkelanjutan.

"Kami percaya bahwa kemajuan ekonomi Sumsel harus didorong oleh generasi muda yang tidak hanya memahami pentingnya pengelolaan keuangan, tetapi juga mampu menciptakan peluang usaha yang berdampak. Melalui 100.000 Sultan Muda dan SMSC, kita siapkan pondasi kokoh untuk itu," ujar Arifin.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Selatan, Amiruddin, menambahkan bahwa pihaknya siap menjadi koordinator dalam rangka mewujudkan 100.000 sultan muda di Provinsi Sumatera Selatan, melalui sinergi pembinaan UMKM dan pelatihan berkelanjutan bersama pihak terkait lainnya.

"Kami berkomitmen menyediakan pendampingan bagi para Sultan Muda agar usaha yang dirintis dapat tumbuh secara berkelanjutan. Sementara, SMSC akan menjadi motor utama transformasi kewirausahaan pemuda di Sumsel," katanya.

Baca Juga:

Sementara Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan, Edward Candra menyampaikan bahwa keberhasilan program ini akan sangat ditentukan oleh kolaborasi antar pihak.

"Sultan Muda bukan sekadar program, tetapi gerakan strategis untuk mencetak pemuda berkualitas yang bisa jadi tulang punggung perekonomian daerah. Pemerintah Provinsi Sumsel memberikan dukungan penuh, karena kami yakin masa depan Sumsel ada di tangan generasi ini," ungkapnya.

Kemudian, peluncuran Program 100.000 Sultan Muda dan Sultan Muda Sumsel Center (SMSC) secara resmi akan dilaksanakan pada tanggal 16 Mei 2025, dilakukan langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan bersama Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK. Diharapkan melalui program ini, Sumsel mampu melahirkan generasi muda yang bukan hanya cakap finansial, tetapi juga mampu menjadi penggerak roda ekonomi secara mandiri dan inovatif.(Ril)

 


Related Stories