Sering Membandingkan dengan Orang lain, Mari Belajar dari Filosofi Oubaitori dari Jepang

Sering Membandingkan Diri? Hentikan Dengan Filosofi Oubaitori dari Jepang (Pexels)

JAKARTA -  Begitu banyak orang yang membandingkan diri mereka dengan orang lain. 

Sikap tetrsebut,  memiliki dampak yang buruk karena selain membuat seseorang tidak bersyukur. 

Selain itu, ha membandingkan diri juga berpotensi untuk merasa rendah diri, melupakan progresnya sendiri dan lebih berfokus pada progres orang lain.

"Satu-satunya penghancur kebahagiaan adalah dengan membandingkan."

Jepang memiliki beragam filosofi yang praktis diterapkan salah satunya adalah oubaitori.

Baca Juga:

Dilansir dari laman website stylist, oubaitori adalah idiom Jepang yang berasal dari kanji untuk empat pohon yang mekar di musim semi yaitu ceri, plum, aprikot, dan persik.

“Setiap bunga mekar pada waktunya sendiri dan itu adalah pengingat bahwa setiap orang sedang dalam perjalanan hidup mereka masing-masing.”

Pada dasarnya, idiom Jepang ini berarti bahwa orang tidak boleh menjalani hidup mereka dengan membandingkan diri mereka sendiri dengan orang lain, melainkan menghargai sifat unik mereka sendiri dan fokus pada pertumbuhan mereka sendiri.

Mengapa membandingkan tidak adil untuk diri Anda?

Baca Juga:

Psikoterapis kebahagiaan bernama Ruairi Stewart mengatakan ketika Anda membandingkan diri Anda dengan orang lain, Anda hanya melihat sesuatu dari lensa pengalaman Anda, perspektif Anda.

“Anda tidak memiliki gambaran lengkap tentang perjalanan orang lain atau realitas situasi mereka.”

Dia menambahkan inilah salah satu alasan media sosial bisa menjadi pemicu. Orang-orang memilih untuk berbagi dengan orang lain tentang apa yang ingin mereka perlihatkan saja.

"Jadi penting untuk tidak menilai diri sendiri secara negatif saat melihat kehidupan orang lain, karena Anda tidak memiliki semua informasi yang sebenarnya.” 

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rumpi Rahayu pada 12 Feb 2023 


Related Stories