Warga Palembang Gembira, Kini Air Bersih PDAM Tirta Musi Mengalir 24 Jam

irektur Utama PDAM Tirta Musi Palembang, Andi Wijaya Adani (ist)

PALEMBANG, WongKito.co - Warga Kota Palembang kini patut bergembira karena mayoritas atau sekitar 60 persen dari 320 ribu sambungan langsung (SL) air bersih dari PDAM Tirta Musi mengalir selama 24 jam.

Salah seorang warga Dwikora 2, Rara mengaku sangat gembira kini air PDAM mengalir selama 24 jam.

"Dulu aliran air bersih di daerah kami ini sering mati, bahkan hingga dua sampai tiga hari," kata dia senang, Jumat (30/9/2022).

Menurut dia, kini tidak lagi kekurangan air.

Baca Juga:

Setiap butuh air bisa langsung membuka kran. Lebih mengembirakan lagi air PDAM tidak lagi mengalir dengan bantuan mesin pompa, tambah dia.

Dia mengungkapkan mudah-mudahan dapat berhemat listrik mulai bulan depan karena pompa air kini jarang dihidupkan.

Rara mengatakan hampir dua pekan ini, air mengalir selama 24 jam. "Semoga tetap konsisten sehingga pelanggan tidak kesulitan lagi mendapatkan air bersih," kata dia.

Tingkatkan Layanan

Direktur Utama PDAM TirtaMusi Palembang, Andi Wijaya Adani mengatakan pihaknya telah menuntaskan pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Karang Anyar 2 dengan kapasitas 500 liter per detik.

Baca Juga:

Selain itu, peningkatan kapasitas pada IPA lainnya juga dilakukan secara bertahap begitu juga dengan rehab jaringan pipa distribusi, kata dia.

Dengan pembangunan IPA dan rehab pipa distribusi tersebut, Andi mengungkapkan berdampak langsung kepada pelanggan penambahan jam layanan dan pemasangan SL atau pelanggan baru.

"Kekinian, dari 320 ribu pelanggan PDAM Tirta Musi 60 persen sudah mendapat layanan air bersih selama 24 jam," kata dia lagi.

Sisanya, tambah dia terutama yang pemasangan SL baru, air menyala selama 13 jam dalam sehari.

Ia mengaku optimistis mampu meningkatkan layanan air bersih kepada pelanggan PDAM.

Secara berkala juga akan dilakukan peningkatan pelayanan dengan memberikan tambahan waktu air mengalir dan perluasan kawasan layanan air bersih, tambah dia.(ert)

Editor: Nila Ertina

Related Stories