GayaKito
Ibu Hamil Berpuasa? Perhatikan 2 Hal ini
PALEMBANG, WongKito.co - Masih ada ibu hamil yang bingung ketika bulan Ramadan, apakah berpuasa atau membayar diwaktu lain di luar Ramadan.
Meskipun banyak sebenarnya ibu hamil yang memilih tetap berpuasa dalam kondisi mengandung, namun perlu diperhatikan dua hal berikut ini.
Dokter dari Lembaga Kesehatan PBNU (LK PBNU) dr Syifa Mustika mengatakan dalam kondisi hamil, boleh berpuasa asalkan memperhatikan dua hal, yaitu pertama, tetap menjaga asupan nutrisi seimbang.
Kedua, lakukan pemeriksaan rutin ke dokter.
“Boleh berpuasa, namun yang utama tetap perhatikan kesiapan diri hingga makanan ibu hamil selama puasa,” kata dr Syifa mengutip NU Online, Jumat (24/ramada3/2023).
Baca Juga:
- Pemerintah Janji tak Naikan Tarif Listrik pada kuartal II-2023
- Hindari 5 Makanan dan Minuman ini Saat Buka Puasa, agar Tetap Sehat
- Intip Yuk Ini Trik Rahasia Mengunci Chat WhatsApp Agar Pesan Anda Tidak Mudah Ketahuan
Ia menjelaskan, asupan nutrisi yang penting dipenuhi ibu hamil diantaranya asam folat atau biasa dikenal dengan vitamin B kompleks merupakan salah satu kebutuhan nutrisi yang paling utama diberikan kepada ibu hamil.
Asam folat diketahui banyak terkandung dalam kurma.
"Saya sarankan agar ibu hamil rutin mengonsumsi kurma," kata dia lagi.
Lalu saat berpuasa ibu hamil disarankan mencukupi cairan tubuh dengan memperbanyak minum, dan konsumsi buah-buahan tinggi mineral, yaitu macam-macam berry.
“Selain asupan mineral terpenuhi, buah berry juga berfungsi meredakan mual bagi ibu hamil,” jelas dia.
Manfaat lain dari menjaga nutrisi dan mineral, ibu hamil terhindar dari dehidrasi yang meningkatkan komplikasi kehamilan.
Menambahkan soal puasa bagi ibu hamil, dr Syifa mengatakan bahwa puasa Ramadan terbukti tidak menyebabkan dampak buruk pada berat lahir janin.
Selain itu, puasa Ramadan juga belum terbukti secara konkret bisa menyebabkan dampak buruk pada kehamilan.
“Syaratnya itu tadi, selalu memeriksakan kandungan kepada dokter dan menjaga pola makan,” ujarnya.
Baca Juga:
- Munas IV Digelar, Ika Unsri Banyak Berkiprah di Masyarakat
- Rezeki Tahunan Jelang Ramadhan, Penjual Bunga Tabur Bermunculan
- Waspada Hoaks Pemilu di Kalangan Gen Z Palembang
Ia juga menambahkan bahwa puasa yang dilakukan ibu hamil pada trimester ke-1,2, dan 3 tidak menimbulkan dampak penurunan berat badan, panjang tubuh, dan lingkar kepala.
Namun, ia menyarankan ibu hamil menghentikan puasa bila mengalami kondisi-kondisi yang dapat mengganggu kesehatan ibu dan janin.
Seorang ibu hamil yang memiliki hipertensi, diabetes, dan gangguan pencernaan perlu perhatian khusus.
Karena bila terus memaksakan untuk berpuasa, puasanya hanya akan mengganggu perkembangan janin, tambah dia.(*)